Oleh Habibanaa Umar bin Ahmad bin Idrus Al Muthohhar. Maulid Akbar Kanzus Sholawat 2017.
Fenomena sosial sak niki yang perlu kita ta'wili, yang perlu kita sikapi. nopo?. " om telolet om ". lho lakok perlu disikapi?. ternyata fenomena itu bukan hanya disatu daerah. sampai mengindonesia. bahkan saya dengar sampai mendunia. bocah cilik-cilik nek pinggir dalan ada yang berteriak " om telolet om ", ada yang menggunakan tulisan. lho niku seng kepengen dirungokno niku namung klakson. sampai saya pulang dari surabaya lewat jalan tol, bocah cilik nek pinggir " om telolet om ",niku kulo mbuka jendeelo kulo gembor " telolet telolet "....ora paaayu. seng diharapkan bunyi nopo?. klakson.... masya alloh. saya berfikir. la niku maknanee nopo?. kok yang meminta anak-anak kecil di pinggir jalan, dan telolet niku klakson.. klakson niku untuk mengingatkan orang ditengah jalan, nek mlakunee gak bener diklakson.. supoyo nopo?. supoyo bener. sehingga tidak mengganggu orang-orang lain yang berada dijalan.
Dan yang berhak nyekel klakson niku sopir.. knek mawon gak intok kok.. nggeh nopo nggeh?.... eeee jangan-jangan ini bermakna, bahwa banyak dalam kehidupan bernegara, kehidupan bermasyarakat, kehidupan beragama awak'ee dewe niki seng perlu di telolet.. nggeh nopo nggeh?.... banyak orang mungkin melaksanakan agama dan memahami serta menjalankan ajaran agama secara nggak bener, milo perlu di apakno?. " telolet ". banyak mungkin orang berakhlak dalam hidup bernegara ora ghennah, perlu di apakno?." telolet ". banyak orang hidup bermasyarakat ora ghennah i'tikatnya, akhlaknya ora ghennah milo perlu di apakno?. " telolet ". dan kayaknya ini sudah saatnya. knopo?. supaya kita bernegara, beragama, bermasyarakat, ibaratee mlaku nok tengah dalan niku dalanee enak. ono seng gak bener, " telolet ". gak bener," telolet ". gak bener, " telolet ".. ora minggir, tabrak.... alhamdu-lillah.... oleh karena itu, supir-supirnya masyarakat nggeh poro ulama, nggeh poro pimpinan pejabat-pejabat, tni polri... nggeh... itu adalah supir-supirnya.. nopo?. masyarakat. sampean yang megang klakson....sampean seng nyekel nopo?. klakson/telolet. dan sudah banyak permintaan dari orang-orang kecil supaya telolet niku di enakno sehingga dalan niku enak kembali dilewati. bernegara, bermasyarakat, beragama menjadi enak, karena sampean menggunakan telolet sampean niku. aamiin allohumma " aamiin " aamiin allohumma " aamiin " aamiin allohumma " aamiin ".
Termasuk siang meniko, habib luthfi sami majlis niki mentelolet sampean. nggeh nopo nggeh?.... supaya sampean kembali tertib mlaku seng ghennah, ojo ora ghennah. insya alloh..negaranee, masyarakatee, agamanee dadi apik.
aamiin allohumma " aamiin "
aamiin allohumma " aamiin "
aamiin allohumma " aamiin ".
om telolet om.
alhamdu-lillah.slmhdr
Fenomena sosial sak niki yang perlu kita ta'wili, yang perlu kita sikapi. nopo?. " om telolet om ". lho lakok perlu disikapi?. ternyata fenomena itu bukan hanya disatu daerah. sampai mengindonesia. bahkan saya dengar sampai mendunia. bocah cilik-cilik nek pinggir dalan ada yang berteriak " om telolet om ", ada yang menggunakan tulisan. lho niku seng kepengen dirungokno niku namung klakson. sampai saya pulang dari surabaya lewat jalan tol, bocah cilik nek pinggir " om telolet om ",niku kulo mbuka jendeelo kulo gembor " telolet telolet "....ora paaayu. seng diharapkan bunyi nopo?. klakson.... masya alloh. saya berfikir. la niku maknanee nopo?. kok yang meminta anak-anak kecil di pinggir jalan, dan telolet niku klakson.. klakson niku untuk mengingatkan orang ditengah jalan, nek mlakunee gak bener diklakson.. supoyo nopo?. supoyo bener. sehingga tidak mengganggu orang-orang lain yang berada dijalan.
Dan yang berhak nyekel klakson niku sopir.. knek mawon gak intok kok.. nggeh nopo nggeh?.... eeee jangan-jangan ini bermakna, bahwa banyak dalam kehidupan bernegara, kehidupan bermasyarakat, kehidupan beragama awak'ee dewe niki seng perlu di telolet.. nggeh nopo nggeh?.... banyak orang mungkin melaksanakan agama dan memahami serta menjalankan ajaran agama secara nggak bener, milo perlu di apakno?. " telolet ". banyak mungkin orang berakhlak dalam hidup bernegara ora ghennah, perlu di apakno?." telolet ". banyak orang hidup bermasyarakat ora ghennah i'tikatnya, akhlaknya ora ghennah milo perlu di apakno?. " telolet ". dan kayaknya ini sudah saatnya. knopo?. supaya kita bernegara, beragama, bermasyarakat, ibaratee mlaku nok tengah dalan niku dalanee enak. ono seng gak bener, " telolet ". gak bener," telolet ". gak bener, " telolet ".. ora minggir, tabrak.... alhamdu-lillah.... oleh karena itu, supir-supirnya masyarakat nggeh poro ulama, nggeh poro pimpinan pejabat-pejabat, tni polri... nggeh... itu adalah supir-supirnya.. nopo?. masyarakat. sampean yang megang klakson....sampean seng nyekel nopo?. klakson/telolet. dan sudah banyak permintaan dari orang-orang kecil supaya telolet niku di enakno sehingga dalan niku enak kembali dilewati. bernegara, bermasyarakat, beragama menjadi enak, karena sampean menggunakan telolet sampean niku. aamiin allohumma " aamiin " aamiin allohumma " aamiin " aamiin allohumma " aamiin ".
Termasuk siang meniko, habib luthfi sami majlis niki mentelolet sampean. nggeh nopo nggeh?.... supaya sampean kembali tertib mlaku seng ghennah, ojo ora ghennah. insya alloh..negaranee, masyarakatee, agamanee dadi apik.
aamiin allohumma " aamiin "
aamiin allohumma " aamiin "
aamiin allohumma " aamiin ".
om telolet om.
alhamdu-lillah.slmhdr
